Sigap Raider 700 Amakan Makassar Dan VVIV RI 2

jawapossmakassar.com – Satuan patroli motor Ini baru pertama kali dibentuk dengan berdasarkan Keputusan dari Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Agus Surya Bakti beliau membentuk tim motor ini karena beliau menilai daerah Makassar sangat rentan dari nilai kejahatan seperti aksi geng motor dan begal tepat di rujab Walikota Makassar jln. Penghibur Selasa (27/6/17).

Tim yang terbentuk sebanyak 38 motor ini diperuntukkan kepada Batalyon Yonif Raider 700 Wira Yudha Sakti yang bertempat di Makassar, “tugas kami sebagai tim patroli motor ini adalah ikut serta dalam mengamankan objek vital yang ada di kota Makassar seperti pengamanan pada saat kedatangan RI 2 ke Makassar ataupun negara yang lainnya 

Lebih lanjut, Letnan dua infantri Dwiyanto Teguh selaku komandan pleton menjelaskan” Selain itu kami juga mempunyai tugas untuk mengamankan daerah Makassar dari aksi begal ataupun geng motor, aksi kami setiap harinya bisa keluar kapan saja baik pagi siang ataupun malam berdasarkan atas perintah Komandan 

Kami siap bergerak kapanpun tim motor ini terdiri dari 38 orang atau satu Kompi yang dipimpin oleh Kapten Infanteri Sriyanto dengan 3 pleton pada saat patroli dikeluarkan 1 pleton yaitu 10 kendaraan motor yang masing-masing diawaki oleh 1 orang pengendara dan 1 mobil PJD beranggotakan 6 orang, ini adalah kegiatan rutin pada saat kita melaksanakan patroli dalam pengamanan PAM RI 2 tanggal 27 juni 2017.

Sebagai komandan peleton, letnan dua Infanteri dwiyanto Teguh dalam melaksanakan aksinya “kami juga tidak hanya berpatroli saja tapi kita juga dibekali dengan kemampuan standar kita seperti kemampuan Double Steak yang sudah dilatihkan di batalyon yang siap untuk membrantas aksi-aksi liar seperti balapan liar ataupun geng motor dan begal”. Jelas Dwiyanto saat ditemui awak Media disela-sela pengamanan di rujab Walikota Makassar

(Ari)

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Berita Terkini,Berita Utama,Hukum Kriminal,Sul-Sel | Responses are currently closed, but you can TRACKBACK .

Comments are closed.