Presiden Minta Bupati Maros Harus Menghidupkan Perekonomian Masyarakat Kecil

Maros, JPM–Pasar Rakyat Maros Baru Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan, yang anggaran pembangunannya berasal dari hibah Kementerian Perdagangan RI sejak tahun 2016 lalu, Kamis, (13/7/2017) pagi, resmi dibuka Presiden RI, Jokowidodo.

Dalam acara peresmian tersebut, Jokowidodo didamping Ibu Negara, Iriana Jokowidodo menyambangi para pedagang yang mayoritas berasal dari Kecamatan Maros Baru. Interaksi antara pemimpin negara dengan masyarakat Maros berjalan kondusif disertai tawa canda, yang merupakan ciri khas jokowi.

Presiden RI bersama rombongan tidak lebih dari setengah jam berada di pasar yang baru diresmikan, kemudian melanjutkan perjalanan dinas kedaerah lain.

“Bapak Jokowidodo berharap Bupati Maros bisa dikembangkan serta mampu memberdayakan masyarakat sekitar pasar”, ungkap Bupati Maros, HM Hatta Rahman saat mendampingi presiden berdialog dengan warga.

Menurut Hatta, pasar ini merupakan relokasi pasar lama yang berada di seberang sungai.  Pasar yang memiliki luas tiga hektar tersebut, awal peresmian hanya memanfaatkan lahan seluas satu hektar dan menampung 300 pedagang.

“Kedepan area pasar akan dikembangkan hingga tiga hektar serta bisa menampung 1000 pedagang”, harapnya.

Pemerintah Kabupaten Maros telah merencanakan dekat lokasi Lokasi Pasar Rakyat Maros Baru,akan dibangun kawasan industri.

“Pasar yang telah menghabiskan anggaran hibah sebesar Rp. 7 Milyar lebih, bisa mempermudah masyarakat mendapatkan kebutuhan sehari-hari. Dan dekat lokasi ini, kami akan merencanakan akan dibangun kawasan industri, sehingga daerah Kecamatan Maros Baru akan maju berkembang”, harapnya menutup wawancara. 

Pemerintah Kabupaten Maros berkomitmen pasar yang tersebar di daerah Butta Salewangan bisa menjadi pasar modern. Dibawah kepemimpinan pasangan HM Hatta Rahman bersama H.Andi Mattorang, peningkatan ekonomi mikro merupakan salah satu visi misi dalam membangun masyarakat maros menjadi sejahtera. Dan kini jumlah pasar yang telah dibangun sebanyak 20 pasar.

Laporan :Cris

BERANDA | RSS 2.0 | KATEGORI: Berita Terkini,Berita Utama,Ekobis,FOTO,Nasional | Responses are currently closed, but you can TRACKBACK .

Comments are closed.