|
Kucing sedang dimandikan. |
Sebenarnya tidaklah susah utuk memandikan atau grooming kucing. Dan memang sebaiknya kita biasakan memandikan kucing kesayangan kita sendiri tanpa harus pergi ke petshop. Selain mampu hemat tenaga, hemat uang dan hemat waktu, juga kebersihan kucing kita lebih terjamin. Di samping itu kucing kita juga akan lebih bersahabat dan sayang dengan kita. Mulai sekarang jangan ragu lagi untuk membiasakan diri memandikan kucing kesayangan Anda.
Persiapan alat dan bahan
1. Air hangat/hambar
2. Handuk yang lembut
3. Sikat khusus kucing atau sikat gigi
4. Pengering bulu kucing (hairdryer)
5. Sisir kucing tipe sikat (brush comb)
6. Shampoo kucing atau shampoo obat (shampoo anti kutu, anti jamur atau anti basil)
7. Kapas
8. Parfum khusus kucing
Cara memandikan :
Sebelum dimandikan, periksa bagian-bagian di seluruh badan kucing, sebab mungkin ada yang sakit.
Jamur umumnya menyerang bagian dagu, ketiak, lipatan paha, telapak kaki, ekor dan pangkal ekor. Tungau Scabies paling sering menyerang bagian pendengaran luar dan ujung-ujung telingan bagian dalam. Kutu pinjal sering menyerang bab atas kepala, dagu, ketiak dan lipatan paha. Ingat-ingatlah bab yang sakit tersebut, alasannya mesti terkena shampoo dan disikat pada dikala dimandikan.
Setelah seluruhnya sudah disiapkan, dan seluruh tubuh kucing sudah diperiksa. Barulah kita mulai dengan pertama-tama tutup lubang indera pendengaran kucing dengan kapas. gunanya supaya air tidak mampu masuk ke dalam telinganya dikala sedang dimandikan.
Basahi seluruh badan kucing dengan air hambar/hangat (kucing kecil sebaiknya dimandikan dengan air hangat), dengan berlahan2 sambil digosok pelan supaya airnya bisa meresap sampai dasar kulitnya. Pastikan air membasahi seluruh bulu sampai ke kulit. Pengobatan tidak akan efektif jikalau air dan shampoo tidak meraih kulit. Pada kucing dengan bulu panjang dan tebal lebih gampang disemprot memakai air bertekanan tinggi.
Kemudian berilah shampo khusus kucing, ratakan shampoo ke seluruh tubuh dari kepala hingga ujung ekornya, sambil dipijat/disisir memakai jari. Hati-hati pada ketika menunjukkan shampoo pada tempat sekitar mata dan hidung (paras ). Usahakan shampoo tidak masuk ke mata. Setelah merata, sikat dan bersihkan bab-bab yang sakit dengan sikat gigi. Hati-hati kalau menyikat bagian yang luka. Pastikan shampoo berada di badan selama 5-7 menit semoga kutu, jamur dan basil penyebab penyakit mati terkena shampoo obat.
Bilas/siram seluruh badan kucing dengan air sampai bersih. Periksa kembali bagian-bagian yang sakit. Pemberian shampo diulang sekali lagi, sambil membersihkan/menyikat kembali bab-bagian yang sakit. Ratakan shampoo dan biarkan kembali 5-7 menit, lalu dibilas hingga bersih, dan pastikan telah tidak ada shampo yang tersisa di bulu-bulunya.
Keringkan kucing dengan handuk yang lembut, lalu keringkan kucing dengan pengering rambut (hairdryer) sambil disisir. Penyisiran bertujuan menetralisir rambut yang rontok dan mempercepat pengeringan rambut.
Pastikan bulu dan seluruh badan kucing kering hingga ke kulit, utamanya di kawasan dengan bulu tebal dan yang agak sulit mirip kawasan perut, kaki belakang, tempat diantara kaki belakang, pangkal ekor dan telapak kaki.
Pengeringan yang tidak sempurna akan menciptakan lingkungan dan kelembaban yang tepat bagi tumbuhnya jamur.
Setelah bulu-bulu kucing sungguh-sungguh kering dan rapih, maka terakhir semprotlah sedikit wewangian khusus kucing.
Sumber
_____Cafeberita.com_____