Rabu, 05 April 2023
Bagi peternak ikan nila yang pemula atau pun bagi peternak yang memang sudah luar biasa dalam bidangnya diusahakan demi terwujudnya kiatsukses beternak ikan nila jangan hingga lupakan dan sepelekan 3 hal dasar selama proses perkembangan ikan nila. 3 hal ini jangan hingga dilupakan atau di sepelekan lantaran merupakan dasar yang sungguh penting dalam melaksanakan budidaya atau beternak ikan nila mudah-mudahan berhasil dan menciptakan panen yang elok dan banyak. Ikan Nila ini merupakan jenis ikan yang lazim di konsumsi dan merupakan jenis ikan yang hidup di air tawar sehingga akan gampang untuk melaksanakan ternak ikan sejenis ini. Ikan nila juga tergolong jenis ikan yang banyak peminatnya di pasaran , sehingga beternak ikan nila ini sanggup dijadikan selaku potensi bisnis yang menjanjikan. Untuk bertahun-tahun ini sudah banyak penduduk yang beternak ikan nila , lantaran laba yang ditemukan sungguh menjanjikan.
Baca juga :
– cara beternak ikan gurame di bak terpal
– cara beternak ikan lele di drum plastik
– pakan alami untuk ikan lele
Ikan nila tergolong ikan yang gampang untuk diternakan atau dibudidayakan , adapun untuk melaksanakan proses beternak ikan nila sanggup di kerjakan disekitar pekarangan rumah ataupun di lahan yang lebih luas dari pekarangan rumah , tergantung dari besarnya ternak yang mau dilakukan. Makara untuk anda yang berhasrat untuk beternak ikan nila , baik beternak di sekeliling pekarangan rumah ataupun di lahan yang lebih luas pada dasarnya yang penting kerjakan kiat berhasil beternak ikan nila dengan tidak hingga melalaikan 3 hal dasar dalam beternak ikan nila ini. 3 hal dasar yang tak boleh dilupakan dalam proses beternak ikan nila ini diantaranya yaitu;
- lokasi yang digunakan untuk beternak ,
- cara penyebaran bibit ikan nila ; dan
- cara panen di saat ikan nila sudah hingga ke masa untuk di panen.
Untuk lebih rincian dan rincinya 3 hal dasar dalam beternak ikan nila ini akan dibahas lebih lanjutnya dibawah ini.
Syarat Lokasi Untuk Beternak Ikan Nila
3 hal yang tak boleh dilupakan dan dianggap enteng dalam terwujudnya kiat berhasil beternak ikan nila salah satunya yakni dalam penyeleksian dan penentuan lokasi yang mau digunakan selama proses beternak ikan berjalan , syarat dalam penyeleksian lokasinya yaitu:
- Tanah lempung tanah yang ideal untuk ternak ikan nila , alasannya type tanah yang seumpama ini akan bisa menahan massa air dan tidak gampang bocor.
- Sangat cocok di ternak di dataran rendah dengan kisaran ketinggian 300m s/d 600m diatas permukaan laut.
- Kualitas air diharuskan higienis dan terbebas dari materi kimia maupun limbah pabrik yang berbahaya.
- Suhu air dalam bak yang diusulkan untuk beternak ikan nila merupakan sekitar 25oC hingga 30oC.
- Kadar garam pada air bak diusahakan jangan lebih dari 35/ml.
- Habitat ikan nila yang paling baik merupakan dalam air yang ber PH netral yakni kisaran 5 hingga 7.
Penebaran Bibit Dan Pemberian Pakan Dalam Beternak Ikan Nila
Dalam kiat berhasil beternak ikan nila hal dasar yang kedua yang tak boleh di sepelekan selama proses beternak ikan nila yakni dalam melaksanakan penebaran bibit dan bantuan pakan ikan nila , ikutilah langkah yang benar di bawah ini:
- Tebarkan bibit ikan nila dengan ukuran ± 5cm s/d 10 cm dengan berat 25-30 gr/ekor.
- Kapasitas yang ideal dalam beternak ikan nila merupakan 10-15 ekor bibit ikan nilai dalam luas bak 1m2.
- Cara beternak ikan nila juga berhubungan dengan bantuan pakan pada bibit ikan nila dengan jumlah yang cocok dan frekuensi terorganisir saban hari utamanya selama proses permulaan masa pendedaran.
- Jenis pakan yang lazim dan sanggup diberikan pada ikan nila yakni berupaampas kelapa , dedak , pellet (pakan buatan) , ataupun sisa masakan yang memang patut untuk digunakan sebagaik pakan ikan nila.
- Untuk sisa masakan yang sanggup digunakan selaku pakan ikan semestinya seleksilah sisa masakan dengan kadar minyak yang rendah , alasannya apabila kadar minyak terlalu tinggi atau banyak nantinya justru akan menjadi racun bagi ikan nila itu sendiri.
Masa Panen Cara Beternak Ikan Nila
Untuk hal dasar ketiga yang perlu diamati dalam kiat berhasil beternak ikan nila yaitu dalam masa panen ikan nila , hal dan langkah yang perlu anda amati yakni selaku berikut:
- Masa panen dalam beternak ikan nila biasanya sehabis proses pemeliharaan ±5 s/d 6 bulan. Pada di saat itu kalau pada keadaan wajar , berat ikan nila dari hasil beternak akan meraih 500-600 gr/ekor. Kondisi wajar yang dimaksud disini merupakan apabila keadaan ikan selama proses pemeliharaan tidak terjangkit banyak sekali macam penyakit sehinnga perkembangan ikan maksimal.
- Untuk proses pemanenan ikan , apabila keadaan berat ikan nila tidak sama besar maka dijalankan dengan cara menjajal mendapatkan ikannila dengan berat ikan yang sudah menyanggupi tolok ukur dari konsumen atau ajakan pasar. Adapun untuk ikan yang belum menyanggupi berat yang sudah di kriteriakan , jangan dahulu di panen.
- Sebaliknya kalau ikan nila berkembang besar bersamaan , maka cara panennya dijalankan pengurasan air secara total yang terdapat pada kolam.
Baca juga :
– cara beternak ikan gurame di bak terpal
– cara beternak ikan lele di drum plastik
– pakan alami untuk ikan lele
Itulah tiga hal dasar yang tak boleh dianggap enteng dalam beternak ikan nila baik oleh peternak pemula ataupun oleh peternak yang sudah ahli. Apabila dalam merealisasikan kiat berhasil beternak ikan nila ketiga hal dasar ini diamati dan juga dijalankan dengan baik maka sudah sanggup ditentukan dari hasil beternak ikan nila ini akan menciptakan bisnis yang menguntungkan bagi yang beternaknya. Adapun bak yang digunakan untuk beternak ikan nila ini ada yang menggunkan bak dari galian tanah ataupun dengan media bak terpal.